Sekda: Iduladha Wujud Kebersamaan, Kesetiakawanan, dan Saling Tolong

Tangerang, - Mitrapubliknews.com - Salat Iduladha lingkup Pemkab Tangerang digelar di Masjid Agung Al-Amjad Puspemkab Tangerang, Tigaraksa, Senin (17/06/24).

Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang, Moch. Maesyal Rasyid yang hadir mewakili Pj Bupati Tangerang mengatakan, Iduladha melambangkan hubungan vertikal dengan Allah SWT sekaligus juga hubungan horisontal dengan sesama.

"Berkurban tidak hanya sebatas menyembelih hewan dan membagikan daging kurban kepada saudara-saudara umat muslim yang membutuhkan, tetapi juga menanamkan rasa kebersamaan, saling menolong, dan kesetiakawanan sosial yang tercermin dalam tindakan dan perilaku sehari-hari," ungkap Sekda.

Dia mengimbau seluruh masyarakat senantiasa meningkatkan keteguhan iman, ketaatan, serta meneladani pengorbanan Nabi Ibrahim AS dan putranya, Nabi Ismail AS dalam kehidupan untuk bersama-sama membangun Kabupaten Tangerang yang maju dan sejahtera.

Baca Juga :

Sukses Gelar Acara, Sekber Bantara Siap Menangkan Maesyal Rasyid Jadi Bupati Tangerang

"Marilah kita semua jadikan Hari Raya Idul Adha tahun ini sebagai tempat untuk introspeksi diri, sejauh mana kita mampu peduli dan rela berkorban untuk sesama dan kemajuan Kabupaten Tangerang dalam mewujudkan masyarakatnya menjadi lebih maju dan sejahtera," ajaknya.

Pada kesempatan tersebut, ia juga mengajak seluruh masyarakat Kabupaten Tangerang untuk bersama-sama memohon doa kepada Allah SWT agar para jamaah haji asal Kabupaten Tangerang dan seluruh jamaah haji Indonesia yang sedang menunaikan ibadah di tanah suci Mekah agar senantiasa diberikan kekuatan, kesabaran, serta perlindungan dan ampunan dari Allah SWT.

"Semoga mereka dapat menunaikan seluruh rangkaian ibadah haji serta kembali ke tanah air sebagai haji yang mabrur dan mabrurah," ucapnya.

Pada Hari Raya Iduladha, setiap tahunnya Pemkab Tangerang memberikan hewan kurban 30 ekor sapi yang diserahkan kepada 29 kecamatan dan 1 ekor untuk Masjid Agung Al-Amjad Puspemkab Tigaraksa.

(*/Acy)

KABUPATEN TANGERANG – mitrapubliknews.com,--Sekretaris Daerah Kabupaten (Sekda) Tangerang Moch Maesyal Rasyid minta para mahasiswa jadi pemimpin yang bijak dan mampu menjadi panutan masyarakat.

Hal tersebut dikatakan Sekda saat menjadi menjadi pembicara dalam seminar Kefarmasian dan Latihan Dasar Kepemimpinan Mahasiswa Universitas Muhamadiyah A.R Fachrudidin, Jalan Raya Pemda, Desa Matagara Kecamatan Tigaraksa. Jum’at, (17/11/23).

Mahasiswa adalah pemimpin nantinya. Untuk itu, jadilah pemimpin yang bijak dan dapat menjadi panutan bagi masyarakat,” pinta Sekda yang akrab dipanggil Rudi Maesyal.

Dalam paparannya, Sekda mengatakan mahasiswa merupakan generasi penerus bangsa yang harus terus belajar mengasah diri dalam menimba ilmu dan pengalaman, baik di kampus maupun di organisasi lainnya. Karena dengan bekal dan ilmu para generasi penerus bangsa bisa mengimplementasikan ilmu dan pengalamannya untuk kepentingan bersama.

“Jangan putus semangat dalam mengasah kepemimpinan dan pengalaman, yang nantinya bisa diimplementasikan baik di masyarakat maupun di dalam keluarga untum kepentingan bersama,” pesannya.

Lanjut dia, gaya kepemimpinan ada beberapa model yaitu kepemimpinan patrealistik, demokratis dan kepemimpinan situasional. Menurut dia, apapun model kepemimpinannya, yang terpenting adalah bagaimana penerapannya bisa membawa perubahan yang lebih baik dan bermanfaat bagi semua pihak, bukan hanya untuk diri sendiri dan kelompoknya.

“Pemimpin itu harus menjadi contoh bagi orang lain, dan pemimpin yang bijak dapat melahirkan pemimpin dan mentransformasi kepemimpinannya ke arah lebih baik lagi,” ujar Sekda.

Seminar tersebut dihadiri oleh sekitar 200 mahasiswa-mahasiswi UNIMAR dan dihadiri juga oleh Rektor Universitas Muhammadiyah A.R Facruddin, Drs. Jaka Supriyanta, M.Farm, Staf ahli bupati bidang kemasyarakatan dan SDM Gubernur Faksi UNIMAR Abdul latif Junaedi, dan panitia pelaksana Teguh Wibowo Saputra.(*/Eben)

Kabupaten Tangerang,--mitrapubliknews.com– Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang Moch Maesyal Rasyid melepas peserta dalam  penyelenggaraan Fun Bike di Hari Sumpah Pemuda tahun 2023 bersama warga Balaraja yang digelar di Ruang Terbuka Lapangan Hijau (RTLH) Balaraja, Sabtu, 28 Oktober 2023.

Kapolsek Balaraja Polresta Tangerang Polda Banten, AKP Badri Hasan menyampaikan  sebagai Pemuda generasi penerus dapat mengingat peristiwa bersejarah dalam kemerdekaan Indonesia yang terjadi pada tahun 1928 lalu.

“ Mari.. bangkitkan jiwa dan rasa nasionalisme pemuda-pemudi Balaraja dan seluruh rakyat Indonesia memperkokoh persatuan kesatuan bangsa Indonesia.” tegas Kapolsek.

Sedianya, kegiatan yang mengambil lokasi start dan finish di  RTLH di kawal oleh satuan Polsek Balaraja, Koramil 05/Blrj dan Satpol PP Kecamatan Balaraja yang seluruh pesertanya diikuti pecinta sepeda yang ada di kecamatan Balaraja.

Rudi Maesyal berharap, dalam acara memperingati Sumpah Pemuda 2023 kali ini para kawula Pemuda -Pemudi dapat lebih mandiri dan bisa menjaga kondusifitas keamanan di masing-masing daerahnya bersama dengan pihak keamanan setempat.

"Cegah tawuran yang akan berlangsung jangan sampai mencederai diri sendiri dengan narkoba, generasi pemimpin selanjutnya adalah para pemuda sekarang ini," tukas Sekda dalam pidatonya.

Senada, Camat Balaraja Willy Patria saat mendampingi Sekda kabupaten Tangerang mengatakan bahwa kegiatan acara ini mendapat dukungan positif dari seluruh elemen dan tokoh masyarakat yang ada di wilayah Balaraja.

“Kegiatan ini menjadi ajang silaturahmi dan bersifat rekreatif. Di samping itu, dengan berolahraga khususnya bersepeda kita bisa melihat pemandangan sekitar serta bersuka cita,“ ungkapnya.

Pada kesempatan itu, acara yang di ramaikan dengan kegiatan tari dan seni juga ada doorprice dengan sejumlah hadiah menarik lainnya.

" Selamat buat Media Center Balaraja (MCB) yang mendapatkan hadiah langsung saat nomor undian doorpricenya keluar dari kotak undian, terimakasih atas dukungannya," tutup Willy.(*/Eben)

KABUPATEN TANGERANG – mitrapubliknews.com --Sekretaris Daerah Kabupaten Tangerang Moch Maesyal Rasyid menabuh bedug dalam rangka membuka Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) ke-2 Desa Belimbing, Kecamatan Kosambi.

Dalam sambutannya, Sekda Moch Maesyal Rasyid mengatakam bahwa MTQ Desa Belimbing merupakan wujud pembinaan spiritual masyarakat yang sesuai dengan visi Kabupaten Tangerang yang religius.

“MTQ Desa Belimbing merupakan wujud pembinaan spiritual hingga Tingkat Desa, MTQ ini selain mengajak masyarakat untuk mengamalkan Al-Qur’an dan membentuk generasi yang Qurani,” ungkap Sekda di depan Masyarakat Desa Belimbing Kecamatan Kosambi, Minggu, (27/08/23).

Sekda menyampaikan terimakasih kepada masyarakat Desa Belimbing yang terus mendukung visi misi Pemkab Tangerang dalam hal religius. Menurut dia, MTQ selain membentuk karakter masyarakat yang tenang, aman juga mendekatkan diri kepada Yang Maha Kuasa.

“MTQ ini merupakan perwujudan masyarakat yang religius, yang terus mengedepankan nilai-nilai agama dan ketuhanan dan mengagungkan kitab suci Al-Qur’an,” tutur Sekda.

Sementara Kepala Desa Belimbing, Maskota melaporkan bahwa MTQ ke-2 Desa Belimbing merupakan hal yang rutin dilaksanakan oleh LPTQ Desa Belimbing dan melibatkan seluruh masyarakat. Dia berharap melalui MTQ yang di gelar rutin tersebut akan muncul cikal bakal Qori Qoriah terbaik dari Desa Belimbing yang bisa mengharumkan nama daerah di event yang lebih tinggi lagi.

“MTQ tingkat Desa Belimbing merupakan cikal bakal munculnya Qori Qoriah di Kecamatan Kosambi, tidak salah lagi Kosambi menjadi juara umum MTQ tingkat Kabupaten Tangerang,” tutur Maskota yang menjabat Kepala Desa Belimbing tiga periode.

Ketua Panitia MTQ Ke-2 Desa Bimbing, Ustad Zaenudi menjelaskan rangkaian MTQ ke-2 Desa Belimbing tersebut diawali dengan pawai Ta’aruf keliling desa yang diikuti oleh sekitar 5.000 orang dari seluruh elemen masyarakat. Selian itu juga ada pula pembagian door prize yang membuat masyarakat semakin antusias untuk memeriahkan MTQ tersebut.

“MTQ tingkat Desa Belimbing ini merupakan sarana masyarakat memahami kandungan Al-Qur’an, dan meningkatkan silaturahmi bersama antara pemerintah dan masyarakat,” jelasnya.

Hadir pula pada acara tersebut antara lain: Camat Kosambi Dadang Sudrajat, Unsur Muspika Kecamatan Kosambi, Anggota DPRD Kabupaten Tangerang, para tokoh masyarakat dan tokoh agama di Kecamatan Kosambi.(*/Red).