Wujudkan Harga Murah, Kota Tangerang Kini Miliki Warung Qta yang Tersebar di 13 Kecamatan
Wujudkan Harga Murah, Kota Tangerang Kini Miliki Warung Qta yang Tersebar di 13 Kecamatan |
Wujudkan Harga Murah, Kota Tangerang Kini Miliki Warung Qta yang Tersebar di 13 Kecamatan |
KOTA TANGERANG, -- mitrapubliknews.com,-- Kantor Sekretariat Bersama (Sekber) Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) dan Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kota Tangerang di rencanakan akan segera pindah dan menempati tempat yang baru di Jl. Daan Mogot No. 51 Suka Asih, Kecamatan Tangerang.
Digawangi oleh Pembina PWI Kota Tangerang Herwanto dan Ketua SMSI Kota Tangerang Ayu Kartini, kantor seluas 1500 M2 itu kini sedang memasuki tahap renovasi.
"Kalo kerja baktinya sudah seminggu inilh ya. Jadi selain tukang yang bekerja para jurnalis juga ikut bantu untuk membersihkan kantor baru ini" ujar Ayu Kartini saat ditemui di lokasi baru.
Beberapa tukang dengan awak media memang terlihat di lokasi ini. Selain itu nampak juga Sekretaris PWI Kota Tangerang Abdul Naser yang selalu hadir memantau jalannya perbaikan kantor.
Menurutnya ini tentu suatu kebanggaan bagi PWI Kota Tangerang karena kini sudah memiliki kantor yang lebih representatif dari sebelumnya.
"Kantor sebelumnya juga bagus ya, hanya saja sekarang sudah tidak ada tempat parkir, sehingga kurang memadai untuk kita yang memiliki banyak anggota" terang Naser.
Secara resmi kepindahan kantor ini di jadwalkan pada hari Minggu besok, (29/10). Hal ini di ungkapkan Ayu Kartini saat ditanya rencana kepindahannya.
"Insya Allah hari Minggu besok kita sudah pindah. Sengaja kita rencanakan hari libur supaya semua anggota bisa saling membantu dalam proses pemindahan barang dari kantor yang lama"
Pindahnya kantor baru ini disambut dengan antusias oleh ratusan anggota yang tergabung dalam 2 organisasi besar ini, seperti yng di ucapkan Jefry Pimred media online Berita Tangerang.co.id.
"Lebih baik, bagus dan nyaman ya kantor baru ini. Lokasinya juga sangat strategis. Kami sungguh salut dengan kepemimpinan Pak Wanto dan bu Ayu karena selalu memikirkan kepentingan Kita selaku anggota" ucap Jefry.
Melihat ruang bangunan yang luas dengan sarana parkir yang memadai ditambah dengan tambahan bangunan disisi sebelah kanannya, bangunan ini memang bukan hanya sekedar kantor biasa.
"Semoga dengan pindahnya kita ke kantor baru ini, suasana kerja dan kegiatan kita bisa lebih terakomodir dan lebih produktif lagi bagi semuanya" tutup Ayu Kartini.
Diketahui bahwa kantor Sekber PWI dan SMSI Kota Tangerang sebelumnya terletak di Jl. KS. Tubun No. 40 Kota Tangerang. (*/Eben/Rls).
KOTA TANGERANG, -- mitrapubliknews.com,-- Peringati hari lahirnya yang ke 49 tahun, Ketua Himpunan Jurnalis Tangerang Raya ( JTR ) dan Ketua Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Kota Tangerang, Ayu Kartini gelar syukuran di kantor Sekber JTR, SMSI dan PWI Kota Tangerang.Minggu(3/9/23)siang.
Acara di mulai dengan sambutan sekaligus pembawa acara oleh Pembina dan Pendiri JTR, R. Herwanto yang merupakan CEO Suluhnews dan juga suami Ayu Kartini.
Hadir dalam acara ini Ketua PWI Kota Tangerang Abdul Majid beserta Sekretaris Nazer dan Penasehat Ahmad Fathoni. Turut hadir pula Ketua Bidang Pembelaan Wartawan PWI Banten Suryadi.
Ayu Kartini yang juga merupakan Penasehat PWI Kota Tangerang mengatakan pada rekan-rekan anggota JTR, bahwa apa yang dilakukannya saat ini adalah sebagai salah satu bentuk rasa syukurnya kepada Allah SWT atas kesehatan yang kembali dirasakannya.
"Acara Ultah tahun ini sangat berbeda untuk saya pribadi setelah divonis kanker stadium 3 B dan sempat lumpuh hampir 1 tahun lebih. Ini keajaiban dari Allah bagi saya, hingga saya bisa beraktivitas kembali dan berkumpul dengan semua temen-teman JTR, PWI dan SMSI" ujar Ayu.
Masih kata Ayu ,Ia seperti merasakan hidup kembali untuk yang kedua kalinya, setelah sebelumnya tak mampu berbuat apa-apa, dan hanya terbaring di tempat tidur karena sakit.
Kini dirinya sudah merasakan nikmat sehat dan bisa beraktifitas sebagaimana mestinya kembali. Meski belum sepenuhnya pulih, namun hal ini sudah sangat disyukurinya.
"Saya hanya minta do'a sehat dari rekan-rekan semua. Kalo rejeki kan akan mengikuti saja ya. Semoga dengan berkat do'a teman-teman semua, kesehatan saya akan terus terjaga dan tetap bisa beraktifitas"imbuhnya.
Setelah pemotongan kue dan pemberian ucapan selamat para tamu, acara pun beralih ke acara "saweran" bagi para tamu yang hadir.
Mengenai hal ini, Ayu Kartini hanya mengatakan untuk seru-seruan saja dengan budaya yang difahaminya.
"Intinya kita sedekah ya. Hanya beda caranya saja. Sebelumnya juga saya sudah berikan beberapa santunan bagi para anak yatim dan kaum dhuafa, sebelum acara ini di mulai " tutup Ayu.
Acara saweran berlangsung meriah. Semua hadirin tanpa terkecuali, tanpa memikirkan jabatan masing-masing larut dalam acara saweran ini. Semua tertawa gembira dan meriah dengan gelak canda dan tawa.
Terpisah selepas acara di kantor Sekber JTR, SMSI dan PWI Ayu Kartini masih menerima kunjungan dari paguyuban SDN Sukasari 2 Rajeg di kediamannya.
Dalam kesempatan tersebut para anggota Paguyuban sengaja datang untuk sekedar mengucapkan selamat Ulang Tahun kepada Ayu Kartini.
" kami sengaja datang kesini untuk mengucapkan selamat Hari Ulang Tahun kepada ibu Ayu Kartini semoga ibu Ayu makin sukses, makin maju dan sehat serta panjang umur " Singkat Haryani selaku ketua Paguyuban SDN Sukasari 2 Rajeg.
(*/Red)
Kepala Dinas Pendidikan Kota Tangerang, H.Jamaluddin menyatakan, rencana penggabungan atau merger sekolah sudah disetujui oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi untuk dilakukan.
"Tapi aturannya dalam satu tahun sekali, itu agar anggaran BOS (Bantuan Operasional Pendidikan) bisa dicairkan," terangnya.
Jamal menambahkan, rencana merger sekolah tersebut disesuaikan jumlah guru PNS dan Kepala Sekolah yang pensiun.
"Jadi targetnya nanti sekolah dasar negeri di kota Tangerang berada dikisaran sebanyak 250 sekolah saja. Dari sebelumnya 378, menjadi 298, dan sekarang sudah menjadi 283 sekolah yang ada," jelas Kadis Pendidikan.
Penggabungan atau merger SDN yang letak bangunannya berdampingan dalam satu kompleks itu,
Langkah merger ditempuh sebagai peningkatan sistem pembelajaran dan pengelolaan sekolah, agar lebih efektif dan effisien, karena dipimpin langsung satu kepala sekolah.
“Sehingga dapat menghindari persaingan antarkepala sekolah jika berada di satu kompleks yang berdampak buruk pada iklim proses belajar mengajar,” ujar Jamaluddin, Kepala Dindik Kota Tangerang.
Terlebih ada sekolah yang kekurangan murid, dan sebaliknya kelebihan siswa. Sehingga pemerintah memutuskan menggabungkan sekolah yang lokasinya berdekatan.
“Meski jumlah siswa menjadi lebih banyak, namun dapat manfaatkan seluruh fasilitas sekolah,” ungkap Jamaluddin. (*/Red)