Tangerang, Mitrapubliknews.com - Sebagai bentuk pekerjaan demi memenuhi kegiatan, urugan tanah yang berada disamping SMKN 2 Sepatan kecamatan sepatan Kabupaten Tangerang, dikeluhkan pelintas jalan dan Kepala Dusun I dari Desa Pisangan Jaya, dikarnakan tidak adanya petugas pembersihan dilintasan jalan yang menyebabkan berebu dan bergelombang sisa tanah yang diduga disebabkan oleh tanah. Jum'at 25/10/2024.
Wawan sebagai Kadus I Desa Pisangan Jaya mengatakan, Seharusnya itu ada petugas untuk pembersihan dijalan, ini mah ga ada, sekalian sisa tanahnya pun tidak ada yang merapihkan, dan urugan ini kurang lebih sudah hampir satu minggu, mana ga ada petugas yang membersihkan didepan jalannya, apalagi ada juga keluhan dari masyarakat sangat terganggu mengakibat warga yang mau sekolah juga kalo pagi itu berdebu. Tegasnya
Lanjutnya, Kalo kegiatan itu seharusnya jangan sampai merugikan warga sekitar dengan adanya warga yang melintas, sampai mengakibatkan sisa-sisa tanah dijalan depan sekolahan tersebut tidak dibersihkan. harapan, Wawan
Hal senada pengguna jalan mengkonfirmasi melalui via whatsap kepada awak media, Jenggot sebagai Humas Pac Bppkb Banten Kecamatan Sepatan menyampaikan, sekolahan pacul debu mulu di jalan, Itu di depan sekolahannya dan itu kalo hujan bahaya, Iya nggak ada yang ngebersihin apa itu. Tambah, biasa disapa Jenggot.
Bang Lilo selaku wakil ketua, dari Organisasi Pemuda Pancasila sepatan mengutarakan hal tersebut, betul sekali saya juga melintas itu tadi sampai berdebu, malah saya lihat pun tidak ada yang membersihkan sisa tanahnya, apalagi yang saya luhat itu pedagang yang menyiram, cuma kan di kwatirkan itu adanya kejadian Laka, Yah mudahan sih ga ada. Pungkasnya.
Mizan
Tidak ada komentar
Posting Komentar