Polres Metro Tangkot Dirikan Posko Pengamanan di Area Kebakaran Rawa Kucing, 150 Personel Diterjunkan

 

Polres Metro Tangkot Dirikan Posko Pengamanan di Area Kebakaran Rawa Kucing, 150 Personel Diterjunkan

Tangerang, - Mitrapubliknews.com, - Pasca kebakaran, Polres Metro Tangerang Kota mendirikan posko pengamanan di dekat area terbakarnya tempat pemrosesan akhir (TPA) sampah di Rawa Kucing, Neglasari Kota Tangerang Banten.

“Kami telah mendirikan posko pengamanan dan menerjunkan 150 personil kepolisian,” ujar Kapolres Metro Tangerang Kota, Kombes Zain Dwi Nugroho, Minggu (22/10/2023).

Ia juga menerangkan, dengan didirikannya posko ini agar dapat memonitor kegiatan pemadaman serta beberapa personel yang dikerahkan di posko kebakaran dan di jalan raya untuk mengatur lalu lintas di beberapa titik lainnya.

Baca Juga :

Tiga Kali Lancarkan Aksinya, Polisi Ringkus Empat Pelaku Perampok Mini Market Bersenjata

Polda Metro Akan Periksa Penjual Pelat Dinas Palsu ke Pengemudi Fortuner

“Posko pengamanan ini untuk memonitor giat pemadaman, kemudian pengamanan area pemukiman yang ditinggal mengungsi, atur pengalihan arus lalu lintas dan membantu evakuasi masyarakat yang terdampak asap,” terang Zain.

Kapolres menyebutkan, masyarakat yang dievakuasi untuk sementara saat ini ditempatkan di aula kantor Kecamatan Neglasari dan Kelurahan Kedaung karena asap tebal dari sampah yang terbakar sangat mudah menyebar.

“Asap tebal dari sampah yang terbakar di TPA Rawa Kucing sangat cepat menyebar dan menjalar lantaran kondisi cuaca yang panas dan angin kencang, oleh karena itu sebagian masyarakat di evakuasi ditempat yang jauh dari lokasi kebakaran,”

Selain untuk pengamanan, Zain mengatakan bahwa pihaknya juga menerjunkan sejumlah personel dokter kesehatan (Dokkes) Polres Metro Tangerang Kota untuk membantu mengecek kesehatan masyarakat.

“Personel dari Dokkes ikut bergabung dengan tenaga kesehatan dari Dinas Kesehatan dan PMI di beberapa posko kesehatan,” kata Kapolres.

“Sedangkan petugas lantas ditempatkan di titik-titik kabut asap untuk alihkan dan rekayasa arus,” pungkasnya.

(*/Acy)

(Humas Polda Metro Jaya)