KABUPATEN TANGERANG –mitrapubliknews.com,-- Pemerintah Kecamatan Kosambi gelar Serah Terima Jabatan (Sertijab) sekaligus lepas sambut Camat dari Dadang Sudrajat (Camat lama) kepada H. Asmawi (Camat baru), di Aula Kecamatan Kosambi Jum’at, (29/9/2023).
Turut hadir dalam Sertijab Kecamatan Kosambi, Camat Kosambi, Camat Pakuhaji, Kapolsek Teluk Naga, Danramil, Stakeholder, para Kepala Desa, Lurah, para Kepala UPT , Kepsek, dan tokoh masyarakat
Menurut Dadang Sudrajat, sebagai ASN tentunya sangat siap di tempatkan dimana saja, bahkan dirinya siap membangun dan memajukan Kecamatan Kelapa Dua seperti halnya Kecamatan Kosambi yang ia pimpin selama satu tahun setengah.
“Saya sebagai ASN sangat siap di tempatkan dimana saja, dan saya akan memajukan Kecamatan Kelapa Dua sesuai dengan prosedur dan program kerja yang ada. Karena, maju tidaknya sebuah wilayah tergantung kita bagaimana memimpin wilayah tersebut,” tukasnya.
Dadang menambahkan, selama menjabat di Kecamatan Kosambi dirinya banyak belajar dan perlahan – lahan menyelesaikan permasalah yang ada di wilayah Kecamatan Kosambi. Walaupun, belum maksimal akan tetapi berkat dukungan masyarakat dan juga Kepala Desa serta Lurah di Kosambi semua program kerja berjalan sesuai dengan target.
“Saya sangat berterimakasih kepada masyarakat, Kepala Desa, serta Lurah yang ada di Kosambi. Banyak tantangan yang dilakukan bersama demi Kemajuan Kosambi. Saya harap, Kosambi tetap maju dan berkembang di tangan Camat yang baru.” Paparnya.
Sementara itu, H.Asmawi Camat Kosambi yang baru mengatakan, dirinya akan meneruskan program kerja yang ada. Tentunya, hal tersebut dilakukan untuk masyarakat dan kemajuan Kecamatan Kosambi kedepannya.
“Antara Pakuhaji dan Kosambi secara struktur tidak jauh beda, akan tetapi memang Kosambi lebih maju terlebih dahulu. Maka itu, saya akan maksimal untuk bisa meneruskan program kerja yang ada serta memajukan Kosambi sesuai dengan harapan dan keinginan masyarakat.” Ungkapnya.
H.Asmawi menuturkan, bahwa permasalahan yang saat ini ada di wilayah Kecamatan Kosambi adalah masalah sampah yang masih menjadi permasalahan dan juga mengenai peraturan jam operasional truk demi kenyamanan masyarakat.
“Kita ketahui, permasalahan sampah memang tidak bisa seperti membalikkan telapak tangan, saya akan maksimal untuk penanganannya. Terkait jam operasional truk juga, saya akan terus pantau agar truk tanah yang melintas masuk wilayah Kecamatan Kosambi sesuai aturan. Hal itu, demi kenyamanan keamanan masyarakat yang dilintasi truk tanah.” Tutupnya.(*/Red)
Tidak ada komentar
Posting Komentar