Lebak Banten, --mitrapubliknews.com --Mahasiswa Citorek yang tergabung dalam Keluarga mahasiswa Citorek (KUMACITOR) menggelar Acara pengabdian Selama Tiga hari di Kampung Cibedug Desa Citorek Barat, Lebak. Sabtu (05/08/2023).
Berdasarkan penjelasan ketua acara Kirno adji Syaputra, bahwa Pengabdian Kemasyarakatan yatu mengimplementasikan Poin daripada Tridharma Perguruan tinggi Keluarga mahasiswa Citorek (KUMACITOR) Menggelar Acara pengabdian Di Kp Cibedug Desa Citorek Barat Pada hari Kamis - Sabtu.
"Kegiatan ini dilakukan untuk mengimplementasikan hasil daripada tridharma perguruan tinggi selain itu ada tujuan yang dimana pengabdian itu selain dari pada mengabdikan diri untuk masyarakat ada hal lain yaitu untuk menggali potensi wisata Sejarah Yang ada di Kampung Cibedug Desa Citorek Barat yang dimana Situs Cibedug ini adalah situs tertua kedua yang ada di Asia tenggara dan juga sudah masuk kedalam UNESCO," Kirno adji Syaputra.
Sambung ketua pelaksana Acara pengabdian Kirno adji Syaputra mengatakan, diadakannya kegiatan pengabdian di Cibedug Desa Citorek Barat yaitu untuk mengetahui dari berbagai aspek masalah yang di alami.
"Aspek masalah yang menjadi harapan masyarakat ini yang utamanya yaitu terkait infrastruktur Pendidikan dan kesehatan, karena hasil daripada ansos kawan kawan mahasiswa banyak aduan dari masyarakat yang mengatakan kepada para mahasiswa Citorek bahkan sangat mengeluh terkait itu semua dan sangat mirisnya ada warga yang mengatakan kepada kami tapi dalam bahasa Sunda 'Kamimah didieu lamun salesma meren ngen nunggu kapaehna Bae, soalna Teu aya Tanaga kasehatan ddiemah arek ka lembur gede jauh dihantem pan jalana goreng."ucapnya
Kami harap Nanti ada peran daripada pemerintahan desa ataupun daerah untuk lebih konsen terhadap Kampung Cibedug ini, Terutama dari infrastruktur yang sangat dikeluhkan oleh masyarakat kp Cibedug," ujarnya Kirno
Miftahul Ulum Selaku peserta acara pengabdian juga mengatakan, bahwasanya Kegiatan pengabdian kepada masyarakat membuat para mahasiswa banyak belajar dan berefleksi serta menyadari bahwa bantuan terhadap kebutuhan Psikis juga sama pentingnya seperti bantuan kebutuhan sandang, pangan, dan papan. Intinya dengan acara ini, kami berharap bisa bermanfaat untuk masyarakat dan bisa menambah wawasan mereka.
"Kami sangat menyoroti kondisi Yang ada di wilayah Cibedug Terutama terkait infrastruktur yang ada di sana. Saya harap kepada pemerintah atau dinas terkait untuk segera merealisasikan pembangunan infrastruktur di wilayah tersebut bagaimana pun juga wilayah Cibedug mempunyai warisan sejarah yaitu situs Cibedug Yang sudah diakui oleh dunia, dan ketika infrastruktur yang sudah memadai saya yakin nanti pasti banyak wisatawan lokal dan mancanegara yang berkunjung ke situs tersebut, dan seharusnya Lebak harus bangga dengan adanya situs Cibedug yang notabene nya peringkat kedua tertua di Asia tenggara," ujar Miftahul Ulum
Dipenghujung kegiatan Ketua kumacitor Bais Muhajir Juga menjelaskan bahwa kegiatan pengabdian ini adalah salah satu program wajib bagi mahasiswa sebagaimana tridharma perguruan tinggi berbicara tentang pendidikan penelitian dan pengabdian, Cibedug Desa Citorek Barat adalah tempat yang paling tepat bagi kumacitor untuk melaksanakan pengabdian tersebut selain Cibedug termasuk kedalam 3t Cibedug juga mempunyai Iconic situs yang memang sudah sangat tua umurnya bahkan termasuk kedalam urutan ke dua di Asia tenggara sesuai dengan riset dari bpk dan tercatat di sejarah.
"Harapan saya mahasiswa mampu memahami dan mengerti keadaan serta situasi masyarakat yang ada di sana dan mampu menjadi agen of change bagi masyarakat cibedug," ujar Bais
Kegiatan ini dihadiri dan didampingi Kepala Desa Citorek Barat dan Kepala Dinas Pariwisata Kabupaten Lebak.(ke Richard).
Tidak ada komentar
Posting Komentar