Bandung, - Mitrapubliknews.com, - Bupati Tangerang Ahmed Zaki Iskandar yang menjabat sebagai Ketua Umum Aliansi Kabupaten Kota Peduli Sanitasi (AKKOPSI) meminta seluruh daerah berkomitmen dan peduli permasalahan sanitasi di daerah masing-masing.
"Saya minta semua daerah komitmen dan concern permasalahan sanitasi di daerah masing-masing. Jadi bukan hanya komitmen di atas kertas saja tapi juga harus ada aksi nyata di lapangan," kata Bupati Zaki Bupati Zaki saat memberikan sambutan pada acara pembukaan City Sanitation Summit (CSS) ke-21 di Kabupaten Bandung, Kamis (15/6/23).
Bupati Zaki mengungkapkan, selain menghadapi tuntutan dasar masyarakat berupa infrastruktur jaringan jalan, PJU, irigasi, dan sekolah, pemerintah daerah juga harus terus berupaya menurunkan angka stunting menjadi 14 persen pada 2024 mendatang. Saat ini, angkanya masih mencapai sekitar 21,6 persen. Selain itu, mewujudkan akses air minum serta sanitasi aman yang berkelanjutan.
"Saya harap jangan lupakan juga program sanitasi walaupun enggak kelihatan adanya di dalam rumah, di sekolahan kemudian di tempat-tempat yang memang disiapkan untuk sanitasi. Ini bagian dari program penting kita juga dalam mendukung pembangunan di Indonesia," tandasnya.
Sementara itu, Deputi Bidang Koordinasi Peningkatan Kualitas Kesehatan dan Pembangunan Kependudukan pada Kementerian Koordinator Pembangunan Manusia Kebudayaan RI, Satya Sananugraha mengajak semua pihak untuk mewujudkan pembangunan sanitasi yang aman bagi masyarakat pada 2030 melalui kerja gotong royong dan kolaborasi.
"Melalui acara CSS ke-21 2023 di Kabupaten Bandung ini, saya mengajak semua pihak untuk terus mewujudkan pembangunan sanitasi yang aman bagi sebuah masyarakat di 2030 melalui kerja gotong royong dan kolaborasi dari semua pihak," ajak Satya.
Dia mendukung pelaksanaan CSS Ke-21 2023 dan memberikan apresiasi kepada kepala daerah yang mempunyai dan memiliki kepedulian tinggi terhadap sanitasi khususnya yang tergabung dalam AKKOPSI untuk mencapai target sanitasi aman pada 2030.
"Saya berharap kegiatan ini berjalan sukses dan memberikan banyak manfaat untuk bertukar pengalaman di bidang sanitasi, memperkuat kemitraan, peningkatan performa, pemahaman konsep kabupaten kota sehat dan implementasinya serta membangun komunikasi koordinasi dan sinergitas antar pemerintah daerah di Indonesia," harapnya.
(*/Muhamad Acoy)
(Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan Setda Kab. Tangerang)
Tidak ada komentar
Posting Komentar